Senin, 30 April 2012

RenHar Senin 30 April 2012.


RenHar Senin Wage 30/4.
Kis 11:1-18.
Yoh 10:1-10.
Dua pelajaran hidup dari Bacaan I & Injil hari ini:
Pertama, karunia keselamatan & pertobatan diberikan Allah kepada siapa saja, bukan eksklusif untuk orang/bangsa tertentu demi membangun budaya kehidupan.
Kedua, entah itu antar pribadi, di keluarga, pekerjaan, dst, kita diutus selalu rendah hati tidak egois, mengutamakan dialog dengan hati tulus penuh keterbukaan. Percayalah Roh Kudus menuntun kita.
(keselamatan & pertobatan untuk semua).

Minggu, 29 April 2012

RenHar Minggu 29 April 2012.


RenHar Minggu Pon 29/4.
Kis 4:8-12.
1Yoh 3:1-2.
Yoh 10:11-18.
Injil hari ini Yesus meyakinkan kita bahwa Dia adalah gembala baik, memperhatikan & sangat mengenal pribadi kita, nama kita masing-masing, bahkan rela mengorbankan nyawaNya bagi kita.
Kitapun sungguh percaya kepadaNya, tetapi kedagingan kita menjadikan kita sering ragu-ragu, kurang percaya, bahkan menyangkal Yesus. 
Dengan laku matiraga & doa, diiringi kebiasaan berpikir, berkata & berbuat baik, serta kebersamaan di antara kita, kita mampu menanggapi kebaikanNya. 
(Dia adalah gembala baik).

Sabtu, 28 April 2012

RenHar Sabtu 28 April 2012.

RenHar Sabtu Pahing 28/4.
Kis 9:31-42.
Yoh 6:60-69.
Selama menjalani peziarahan hidup di dunia ini kita selalu dihadapkan pada pilihan, kadang mudah tapi tidak jarang bagai memilih buah simalakama.
Dengan diam, berani mengosongkan diri dari egoisme, senyum ke hati yang adalah Bait Allah, serta diikuti sikap & perbuatan rendah hati, niscaya membuahkan kesadaran berani tidak memilih yang menyilaukan mata tapi hanya demi kepuasan ragawi sementara atau bahkan sesaat.
(mengosongkan diri dari egoisme).

Jumat, 27 April 2012

RenHar Jumat 27 April 2012.

RenHar Jumat Legi 27/4.
Kis 9:1-20.
Yoh 6:52-59.
Dari Bacaan I & Injil hari ini kita diingatkan untuk selalu mau bertobat & mengubah diri mengejar kasih, mau mengampuni sesama serta semakin hidup baik sesuai ajaran & meneladani semangat-Nya.
Karena jatidiri manusia Katolik tidak dari cara hidupnya bagaimana, atau statusnya sebagai apa, tetapi dari hidup seperti roti Ekaristi yang rela untuk di-pecah2, dibagi, diberikan untuk orang lain & alam semesta sebagai berkat.
(bertobat dan berubah)

Kamis, 26 April 2012

RenHar Kamis 26 April 2012.

RenHar Kamis Kliwon 26/4.
Kis 8:26-40.
Yoh 6:44-51.
Melalui Bacaan I & Injil hari ini kita diingatkan dan diteguhkan bahwa sesungguhnya Tuhan selalu mendampingi & menyertai hidup kita. Dia selalu memanggil & peduli kepada kita.
Untuk menanggapi berkat & kasihNya, kita harus mau bekerjasama dengan Tuhan, dalam arti selalu bersikap rendah hati, ada kesatuan antara doa & upaya serta kebiasaan berbuat baik.
(kita dipilih, diberkati & dicintai Allah).

Rabu, 25 April 2012

RenHar Rabu 25 April 2012.


RenHar Rabu Wage 25/4.
1Ptr 5:6b-14.
Mrk 16:15-20.
Sebagai murid Tuhan kita diutus mewartakan kebaikan-Nya dalam perbuatan sehar-hari. 
Rm Kardinal Darmaatmadja menulis dalam bukunya bahwa: Iman Katolik belum utuh apabila belum menjadikan hidup kita menjadi sangat peduli dan prihatin terhadap masalah kemiskinan baik pribadi maupun struktural, serta ketidak adilan sosial dan kesenjangan lainnya yang ada di masyarakat.
(iman harus berujung pada tindakan).

Selasa, 24 April 2012

RenHar Selasa 24 April 2012.


RenHar Selasa Pon 24/4.
Kis 7:51-8:1a.
Yoh 6:30-35.
Pejuang tanpa kekerasan seperti Mahatma Gandhi (ahimsa), Martin Luter King & sekarang San Suu Kyi di Myanmar adalah contoh kongkrit orang beriman sejati. 
Semoga semua tokoh tersebut meneguhkan dan menginspirasi kita supaya mau meneladan St. Stefanus yang berkat keintiman relasi pribadinya dengan Tuhan Yesus melalui laku batin & pengosongan diri, memiliki keberanian meneladani Yesus dalam melawan kebatilan dengan cinta tanpa kekerasan.
(ahimsa).

Senin, 23 April 2012

RenHar Senin 23 April 2012.


RenHar Senin Pahing 23/4.
Kis 6:8-15.
Yoh 6:22-29.
Injil hari ini mengingatkan kita bahwa mengikuti Dia harusnya menjadi semakin mengasihi Dia & diungkapkan dalam perbuatan kepada sesama, tidak mementingkan diri & kelompoknya seperti jamak terjadi sekarang di sekitar kita. 
Menurut bahasa Rm Kardinal Darmaatmadja dalam buku terbarunya: kasih harus dikejar, tetapi karunia hanya diusahakan, sehingga kasih mendapat prioritas. 
Berdevosi yang benar bertujuan supaya bisa menata hidup semakin sesuai kehendak & berkenan kepada-Nya.
(kasih dikejar, karunia diusahakan)

Minggu, 22 April 2012

RenHar Minggu 22 April 2012.


RenHar Minggu Legi 22/4.
Kis 3:13-15.17-19
1Yoh 2:1-5
Luk 24:35-48
Injil hari ini mengingatkan kita supaya setiap kali merayakan Ekaristi selalu menggunakan hati, bukan sekedar memenuhi kewajiban, terlambat datang, raga ada di gereja, hati entah ke mana. 
Kita siapkan hati sejak bangun pagi, mengarahkan hati kepada Allah.  
Buahnya kita sungguh bisa merasakan kehadiran-Nya yang memberi kekuatan serta kelegaan hati. (Ekaristi puncak hidup Kristiani).

Sabtu, 21 April 2012

RenHar Sabtu 21 April 2012.


RenHar Sabtu Kliwon 21/4.
Kis 6:1-7
Yoh 6:16-21
Injil hari ini mengingatkan kita bahwa Yesus selalu menyertai hidup kita. 
Maka kita tak perlu kita galau, apalagi putus asa melakoni peziarahan hidup ini. 
Dengan laku doa hening diiringi perbuatan kasih kepada sesama, kita dikaruniai kemampuan merasakan penyertaan Tuhan, percaya & mau berserah kepada penyelenggaraan-Nya, karena selalu berpegang kepada sabda Yesus: Jangan takut, ini Aku.

Jumat, 20 April 2012

RenHar Jumat 20 April 2012.


RenHar Jumat Wage 20/4.
Kis 5:34-42
Yoh 6:1-15
Kita tentunya pernah di hadapkan pada kondisi merasa tak berdaya karena keterbatasan. 
Kita bisa belajar dari Injil hari ini tentang Yesus menggandakan roti, bahwa yang utama adalah mau memulai melakukan sesuatu dengan mengandalkan yang ada pada diri kita. 
Karena Tuhan yang memanggil kita adalah setia, Ia juga akan menggenapinya.
(lima roti dan dua ikan)  

Kamis, 19 April 2012

RenHar Kamis 19 April 2012.


RenHar Kamis Pon 19/4
Kis 5:27-33
Yoh 3:31-36
Situasi masyarakat kita sekarang ini mirip dengan kisah dalam Bacaan Pertama hari ini, bahwa perbuatan baik ternyata tidak selalu bisa diterima, tetapi malah justru dimusuhi.
Meskipun demikian tak boleh putus asa, kita harus yakin bahwa kebenaran adalah tetap kebenaran. Ungkapan Jawa mengatakan: Sing salah seleh, becik ketitik ala ketara (kesalahan pasti akan terungkap, kebenaran sejati akhirnya akan diketahui).
Modalnya kesabaran yang didasari iman, pengharapan dan kasih.

Rabu, 18 April 2012

RenHar Rabu 18 April 2012.

RenHar Rabu Pahing 18/4.
Kis 5:17-26
Yoh 3:16-21
Kita teladani sikap Nikodemus dalam Injil hari ini, yang telah berhasil mencari kehidupan kekal melalui Yesus yang telah merelakan hidupnya untuk keselamatan manusia. 
Karena begitu besar kasih Allah akan dunia ini, sehingga Ia telah mengaruniakan anak-Nya yang tunggal supaya setiap orang yg percaya kepadanya tidak binasa melainkan beroleh hidup kekal.
"Orang yang tertindas berseru dan Tuhan mendengarkan".

Selasa, 17 April 2012

RenHar Selasa 17 April 2012.

RenHar Selasa Legi 17/4.
1Ptr 5:6b-14
Mrk 16:15-20
Roh Allah bisa meredup bahkan padam dalam hati kita ketika hati ini terhimpit oleh pamrih, egoisme dan lain-lan kesibukan duniawi. 
Bagai memelihara taman bunga, hati juga perlu dipupuk dengan cara dengan membiasakan diri berdoa hening disertai perbuatan kasih penuh hormat kepada siapa saja, yang dimulai kepada orang-orang terdekat.
Hormat kepada sesama artinya juga hormat kepada diri sendiri, karena hormat adalah bagian dari kerendahan hati.

Senin, 16 April 2012

RenHar Senin 16 April 2012.

RenHar Senin Kliwon 16/4.
Kis 4:23-31.
Yoh 3:1-8.
Sebagai pribadi yang mengaku dipilih, diberkati dan dicintai Tuhan, kita diutus hidup sesuai dengan Kerajaan Allah. 
Yakni menjadi peneguh & penguat sesama, serta pewarta Injil dalam perbuatan kasih kepada siapa saja sebagaimana teladan Yesus.
Roh Yesus harus menjadi hidup kita, karena semua kebaikan itu datangnya dari Tuhan.

Minggu, 15 April 2012

RenHar Minggu 15 April 2012.

 RenHar Minggu Wage 15/4.
Kis 4:32-35.
1Yoh 5:1-6.
Yoh 20:19-31.
"Damai sejahtera bagi kamu!"
Thomas dikaruniai damai sejahtera sejati setelah dirinya rela mengosongkan diri dan mau berserah kepada Tuhan Yesus.
Sebagai pengikut-Nya, kita diutus menjadi pembawa damai sejahtera bagi sesama, dengan selalu peduli, berbagi, dan perhatian kepada orang lain. Perhatian kepada sesama berarti perhatian kepada diri sendiri, karena selalu mengutamakan supaya hidupnya selalu berarti bagi sesama.
(hidup dalam kasih karunia melimpah).

Sabtu, 14 April 2012

RenHar Sabtu 14 April 2012.


RenHar Sabtu Pon 14/4.
Kis 4:13-21.
Mrk 16:9-15.
Kisah Petrus & Yohanes dalam Bacaan Pertama hari ini menjadikan mereka makin beriman & percaya kepada Tuhan Yesus karena pengalaman rohani berjumpa dengan Yesus yang bangkit. 
Pengalaman rohani mampu mengubah hidup mereka.
Hendaknya kita pun menjadi orang beriman yang berbahagia & bersemangat karena mempunyai pengalaman batin relasi personal dengan Tuhan, karena ketekunan kita dalam doa hening. 
(Doa menguatkan iman dalam perbuatan hidup).

Jumat, 13 April 2012

RenHar Jumat 13 April 2012.


RenHar Jumat Pahing 13/4.
Kis 4:1-12.
Yoh 21:1-14.
Kisah Injil hari ini bisa kita maknai sebagai lambang: 
Jala adalah Gereja, ikan lambang manusia, dan 153 ekor ikan adalah seluruh bangsa manusia di dunia. Penangkapan 153 ekor ikan dengan jala lambang persatuan para pengikut Kristus dari segala bangsa dalam Gereja.
Dalam Gereja tidak ada eksklusivisme, diskriminasi suku, bangsa, warna kulit, kaya atau miskin. 
Sebagai murd-Nya sudah seharusnya kita tidak membentuk kelompok2 eksklusif yang justru rentan terjadinya perpecahan.

Kamis, 12 April 2012

RenHar Kamis 12 April 2012.


RenHar Kamis Legi 12/4.
Kis 3:11-26.
Luk 24:35-48.
Injil pekan ini selalu mengisahkan penampakan Yesus setelah kebangkitan-Nya, berikut dengan karya-Nya dalam membangun budaya kehidupan.
Mengaku sebagai murid-Nya kita wajib melakukan hal yang sama dilakukan Yesus kepada setiap orang tanpa diskriminasi, yakni selalu menghadirkan kedamaian, cinta kasih & pengampunan, yang saat ini sangat dibutuhkan di masyarakat kita. 
Semua harus kita mulai dari diri kita masing2, jangan justru kehadiran kita di tengah dunia menjadi batu sandungan.
(Hidup berbagi,  membawa damai).

Rabu, 11 April 2012

RenHar Rabu 11 April 2012.


RenHar Rabu Kliwon 11/4.
Kis 3:1-10.
Luk 24:13-35.
Kisah dua murid Yesus yang kembali ke Emaus ini karena kecewa Yesus disalib. Orang kecewa selalu mudah menyalahkan, kata2nya ketus. Mereka baru mengenali bahwa itu Yesus ketika Yesus mengambil roti, memberkati, lalu me-mecah2 & memberikannya kepada mereka.
Inilah sesungguhnya jatidiri wong Katolik, tidak dari cara hidupnya bagaimana atau statusnya sebagai apa, tetapi dari hidup seperti roti Ekaristi. 
Kita hidup karena dicintai, dipilih & diberkati Allah, selanjutnya diutus rela di-pecah2, diberikan untuk orang lain & alam semesta sebagai berkat.
Ekaristi adalah puncak hidup orang beriman.

Selasa, 10 April 2012

RenHar Selasa 10 April 2012.


RenHar Selasa Wage 10/4.
Kis 33:4-5.18-19.20-22.
Yoh 20:11-18.
Sapaan dari seseorang dengan kata2 sederhana bisa membawa kita menemukan pencerahan. Sesungguhnya setiap saat Tuhan selalu menyapa kita secara pribadi dengan menyebut nama kita masing2
Dengan laku hening mengasah kepekaan hati, kita bisa merasakan sapaan-Nya.
Yang menjadikan kita tumpul akan sapaan-Nya & kehilangan orientasi hidup sejati karena perilaku atau perbuatan dosa yang kita buat sendiri. 

Senin, 09 April 2012

RenHar Senin 9 April 2012.


RenHar Senin Pon 9/4.
Kis 2:14.22-32.
Mat 28:8-15.
Injil hari ini mengisahkan perempuan-perempuan yang setelah berjumpa malaikat, mereka menyembah Tuhan. Sebaliknya para imam kepala tak peduli bahkan menyuap serdadu untuk menyebarkan berita bohong.
Hal seperti itu sampai sekarang juga terjadi dalam perayaan Ekaristi. 
Banyak saudara kita dalam mengikuti Misa dengan penuh rasa hormat dan sukacita. 
Tapi sebaliknya juga ada yang datang sekedar memenuhi kewajiban, tanpa hati, terlambat, saling berbisik, ber SMS atau ber BB ria. 
Raganya mengikuti Misa, hatinya melayang entah ke mana.
(hormat penuh sukacita & cinta kepada Tuhan).

Minggu, 08 April 2012

RenHar Minggu 8 April 2012.


RenHar Minggu Pahing 8/4.
Hari Raya Paskah.
Kis 10:34a.37-43.
Kol 3:1-4.
Yoh 20:1-9.
Kebangkitan Kristus tidak sekedar kita syukuri dengan perayaan ragawi, tetapi harus berdampak bagi kehidupan kita sehari-hari dengan pikiran, perkataan & perbuatan kasih kepada sesama & alam semesta, demi perkara yang di atas, di mana Kristus berada, duduk di sebelah kanan Allah Bapa, karena kita telah dibangkitkan bersama Kristus.
Selamat Paskah saudari dan saudaraku, kehadiran kita di mana saja dan kapan saja hendaknya selalu membawa damai sejahtera bagi siapa saja.

Sabtu, 07 April 2012

RenHar Sabtu 7 April 2012.


RenHar Sabtu Legi 7/4.
Hari Sabtu Suci.
Kel 14:15-15:1.
Rm 6:3-11.
Mrk 16:1-8.
Mengapa sekarang ini tempat ibadah selalu dipenuhi jemaat, tetapi di lain pihak kekerasan, korupsi dan perusakan lingkungan juga semarak? 
Padahal sejak kanak2 kita dididik di rumah, sekolah dan melalui agama apapun untuk selalu berbuat baik.
Inilah buah penghayatan iman yang mengedepankan kognitif, bukan dengan hati yang justru menjebak kita hanya terbatas pada kekinian yang kasat mata, bukan pada kehidupan abadi.
Orang beriman diutus memberi kesaksian adanya kehidupan sesudah kematian dengan mau laku hidup baik sesuai ajaran kasih-Nya karena percaya Yesus yang bangkit.

Jumat, 06 April 2012

RenHar Jumat 6 April 2012.


RenHar Jumat Kliwon 6/4.
Hari Jumat Agung.
Yes 52:13-53-12.
Ibr 4:14-16;5:7-9.
Yoh 18:1-19;42.
Dalam Injil hari ini tertulis bahwa Yesus tahu semua yang akan menimpa diri-Nya.
Hari ini kita kembali diteguhkan oleh ucapan Paus Yohanes Paulus II bahwa manusia diciptakan Allah untuk hidup, sebab maut tidak termasuk rencana-Nya, karena maut datang disebabkan oleh dosa. 
Maut kita diatasi dengan maut Yesus.  
Yesus di kayu salib adalah sinar kasih Allah, Bapa kita, yang tidak akan pernah pudar.

Kamis, 05 April 2012

RenHar Kamis 5 April 2012.


RenHar Kamis Wage 5/4.
Hari Kamis Putih.
Kel 12:1-8,11-14.
1Kor 11:23-26.
Yoh 13:1-15.
Pada hari Kamis Putih hari ini, Mgr. Ignatius Suharyo mengingatkan kita bahwa sengsara & wafat Kristus bukanlah kecelakaan, melainkan wujud kasih Allah kepada kita yang tanpa batas. 
Peristiwa inilah yang selanjutnya setiap kali kita kenangkan dalam Ekaristi.
Dengan merayakan Ekaristi, kita merayakan & mensyukuri kasih Allah yang tanpa batas itu, serta menimba daya penyelamatannya yang membarui kehidupan.

Rabu, 04 April 2012

RenHar Rabu 4 April 2012.


RenHar Rabu Pon 4/4.
Yes 50:4-9a.
Mat 26:14-25.
Ketidak jujuran Yudas kepada Yesus dalam Injil hari ini sampai sekarang masih terus terjadi juga pada diri kita dan di masyarakat kita.
Hidup ini memang harus memilih, salah memilih berarti mengingkari kesetiaan panggilan yang telah kita pilih sendiri dan bisa berakibat fatal.
Dengan rendah hati dan doa hening tanpa opini diikuti pebuatan kasih, niscaya kita dikarunia Tuhan berupa kemampuan memilih yang selaras kehendak-Nya, tidak mudah jatuh dalam kesalahan dan dosa yang sama. 
Keledai saja tidak akan terperosok ke dalam lobang yang sama.

Selasa, 03 April 2012

RenHar Selasa 3 April 2012.

RenHar Selasa Pahing 3/4.
Yes 49:1-6.
Yoh 13:21-33.36-38.
Dalam Injil hari ini Yesus menegur Yudas Iskariot dan Petrus.
Menegur Yudas karena dia mengkhianati & menjual Yesus, menegur Petrus karena kesombongannya.
Demikian juga, setiap sikap dan perbuatan hidup kita sehari-hari yang tidak sesuai dengan ajaran dan teladan hidup Yesus, sama artinya kita telah menjual dan menyangkal Yesus.
Menyadari kelemahan lebih mudah memperbaiki daripada berbuat salah tapi tanpa mau menyadari. 
Pertobatan yang diungkapkan dalam perbuatan baik & pengampunan kepada sesama, serta diiringi doa, niscaya Tuhan mengubah hidup kita menjadi lebih baik, bebas dari irihati & sombong, sehingga semakin berguna bagi sesama dan alam semesta.

Senin, 02 April 2012

RenHar Senin 2 April 2012.

RenHar Senin Legi 2/4.
Yes 42:1-7.
Yoh 12:1-11.
Injil hari ini mengisahkan Maria meminyaki kaki Yesus dengan minyak narwastu karena intuisi, Maria tidak tahu apa maknanya selain dorongan hati yang kuat karena cintanya kepada Tuhan
Ini berbeda dengan Yudas Iskariot yang karena egoisme, kepentingan sesaat serta memiliki agenda tersembunyi, sehingga tidak mampu menggunakan intuisinya.
Inilah pelajaran hidup bagi kita bahwa cinta sejati meguatkan energi positif, intuisi serta kemampuan membaca gelagat atau tanda-tanda jaman yang membawa kebajikan bagi diri kita sendiri, sesama dan alam semesta.

Minggu, 01 April 2012

RenHar Minggu 1 April 2012.

RenHar Minggu Kliwon ¼.
Minggu Palma.
Yes 50:4-7.
Fil 2:6-11.
Mrk 15:1-39.
Yesus telah mengosongkan diri & mengambil rupa seorang hamba. 
Sebagai murid Yesus kita teladani Dia, meski sulit tetapi harus mau memulai dengan membiasakan diri dengan laku doa & hidup rendah hati. 
Ketika kita dipuji atau sebaliknya, "diamlah" sambil senyum ke hati mengosongkan ego, karena pujian atau sebaliknya adalah benih kesombongan atau sakit hati, penghalang kemuridan kita kepada-Nya. Menjadi murid harus mau berjalan bersama Guru.
Selamat meratakan Ekaristi Minggu Palma.
Hosanna, HE is here. Be Blessed.